About Au Pair: Tips memilih keluarga

Hallo!

Kali ini aku akan ngasih kalian beberapa tips (a la aku tentunya) dalam memilih calon Gastfamilie. Ada beberapa hal yang menururtku penting banget untuk diperhatiin dalam memilih keluarga, apalagi untuk kalian yang berencana menghabiskan waktu aupair kalian selama setahun di keluarga tersebut. Cari GF bisa dibilang susah susah gampang, kuncinya adalah sabar (sambil berdoa & berusaha tentunya), kalau kalian udah nyari sana-sini dan belum dapet juga, kalian harus bener-bener sabar. Karena, aku pernah denger ada beberapa aupair yang bermodal "yang penting dapet" dalam nyari keluarga, maksudnya mereka berpikir mereka harus cepet-cepet dapet keluarga, egal gimana keluarganya, yang penting mereka bisa berangkat ke Jerman. Nah, sebenernya hal itu harus kalian hindari, karena kalian akan tinggal sama keluarga tersebut selama setahun, jadi sebisa mungkin kalian cari keluarga yang bener-bener pas sama kalian, jadi kalian bisa menikmati masa aupair kalian.

Nah ini beberapa hal yang perlu diperhatiin dalam mencari Gastfamilie:

1. Jumlah anak
Jumlah anak menurutku paling penting. Untuk kalian yang biasa nge-handle anak-anak, mungkin ini perkara gampang. Tapi, untuk kalian yang jarang atau bahkan nggak pernah sama sekali ngurus anak kecil, kalian harus perhatiin berapa jumlah anak di calon GF kalian. Buatku 1-2 anak adalah jumlah yang paling ideal untuk diurus, karena kalau lebih banyak lagi, pasti tenaga yang dibutuhkan juga lebih banyak. Jadi, kalau calon GF kalian punya 4 anak atau lebih, kalian harus siap-siap tenaga lebih untuk ngurus mereka ya.

2. Umur anak
Ini juga jadi penting banget untuk kalian ketahui. Kenapa? Karena nggak jarang para au pair diminta untuk ngurus bayi. Kalau kalian belum pernah punya pengalaman sama sekali dalam ngurus bayi, ini bisa jadi hal yang cukup merepotkan lho. Saranku, dalam memilih umur anak, diusahakan pilih keluarga yang anaknya sudah bisa bicara dengan fasih (4th keatas) agar kalian bisa lebih mudah berkomunikasi dengan anaknya.

3. Tempat tinggal
Mau di desa, kota kecil, atau kota besar, ini semua tergantung preferensi kalian sendiri. Masing-masing tempat ada plus minusnya sendiri. Contohnya, kalau di kota besar, moda transportasinya tersedia dengan baik, tetapi bisa saja biaya hidupnya lebih mahal dibandingkan dengan di kota kecil ataupun desa. Aku sendiri lebih suka tinggal di kota kecil, karena kota kecil memiliki fasilitas yang sedikit mirip dengan kota besar (mall, tempat les, moda transportasi yang baik, café, perpustakaan, dll), tetapi dengan biaya hidup yang lebih murah.

4. Fasilitas
Fasilitas yang dimaksud adalah fasilitas yang kalian dapat sebagai aupair. Salah satu fasilitas yang wajib diberikan oleh Gastfamilie adalah kamar pribadi. Nggak jarang juga GF yang mau membiayai full kursus Bahasa Jerman kalian dan juga Monatskarte kalian. Tentunya, karena setiap GF memiliki kebijakan yang berbeda-beda, kalian wajib menanyakan hal ini pada saat kalian sedang skype dengan calon GF kalian. Kalau menurutku, kalau bisa cari GF yang mau membiayai full kursus dan juga biaya transportasi kalian (Monatskarte/Jahreskarte), karena hal ini bisa meringankan biaya kalian nantinya.

5. Bahasa sehari-hari
Kalau ini biasanya sudah dijelaskan di awal oleh para GF, bahasa apa mereka gunakan dirumah. Nggak jarang beberapa dari mereka meminta para calon Aupair-nya untuk memiliki level Bahasa Jerman yang lebih tinggi apabila terdapat keadaan khusus di rumah. Tetapi, ada juga keluarga yang meminta Aupair-nya untuk bisa berbahasa Inggris, dengan harapan Aupair tersebut bisa mengajari anak mereka Bahasa Inggris.

6. Hari libur
Ini juga menjadi salah satu yang menurutku perlu diperhatikan. Dalam peraturannya, para Aupair diwajibkan memiliki libur 1 hari dalam seminggu dan dalam sebulan satu hari tersebut haruslah hari minggu. Kalau hal ini bukan masalah buat kalian, kalian bisa skip bagian ini. Tapi buatku, ini merupakan salah satu yang perlu aku perhatikan. Jadi, aku selalu mencari keluarga yang memberikan hari libur setiap weekend. Dengan begitu, aku bisa bebas jalan-jalan kemanapun setiap weekend.

7. Pekerjaan orang tua
Ini bisa dibilang penting nggak penting, karena berhubungan dengan hal diatas. Karena, ada beberapa pekerjaan yang mewajibkan pekerjanya untuk dinas keluar kota setiap bulan atau bahkan setiap minggu. Kalau sudah begini, biasanya para Aupair diminta untuk jaga malam atau bahkan seharian dirumah untuk menjaga sang anak. Nah, soal ini biasanya sudah mereka jelaskan sebelumnya. Tetapi, nggak jarang banyak GF yang dinas keluar kota tanpa berdiskusi dengan Aupair-nya terlebih dahulu, jadi kalian harus banyak bertanya kepada GF kalian mengenai hal tersebut.

Nah, itu beberapa tips yang bisa aku berikan untuk kalian. Semoga bisa membantu kalian yang sedang dalam masa pencarian Gastfamilie ya! Oh iya, sekali lagi, tips ini bedasarkan preferensi dan pengalamanku saja ya. Jadi, belum tentu sama dengan preferensi kalian masing-masing, jadi silahkan ditambah atau dikurangi sesuai dengan kebutuhan kalian!

Love,




Tidak ada komentar:

Fildzah Arifin. Diberdayakan oleh Blogger.